Lantik Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel, Ini Pesan Gubernur Apolo Safanpo
Kamis,16 Oktober 2025
Lantik Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel, Ini Pesan Gubernur Apolo Safanpo
Merauke - Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo berpesan kepada Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel Roni Omba-Marlinus agar meminta petunjuk dari Tuhan dan melaksanakan tugas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku
Pesan itu disampaikan setelah melantik Roni Omba-Marlinus selaku Bupati-Wakil Bupati masa bakti 2025-2030 di Swissbel-hotel Merauke, Kamis (16/10/2025).
Apolo mengatakan, pemerintah dan masyarakat Papua Selatan mengucapkan selamat atas pelantikan dan pengukuhan Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel, Roni Omba-Marlinus yang baru saja dilantik.
"Ini adalah amanah dari Tuhan yang Maha Kuasa, dari alam semesta, dari leluhur dan masyarakat di Kabupaten Boven Digoel,"kata Gubernur Apolo.
Ia mengucapkan selamat melaksanakan tugas dan tanggung jawab serta kepercayaan dari Tuhan kepada Bupati dan Wakil Bupati Boven Digoel.
Dalam melaksanakan tugas, kata dia, senantiasa melaksanakan empat hal. Pertama, senantiasa berdoa dan meminta petunjuk dari Tuhan yang Maha Kuasa yang telah memberikan amanah dan kepercayaan.
Sejak awal pilkada 2024 ada empat calon yang telah mempersiapkan diri sejak awal,telah melakukan berbagai persiapan dan mengikuti seluruh rangkai tahapan dan proses.
"Tetapi Tuhan bilang bukan itu, ada orang lain yang Tuhan siapkan, dan orang lain itu adalah bapak berdua,"ujarnya.
Kedua, selalu berpegang pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. Semua pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan maupun tugas pelayanan publik harus sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Supaya bapak berdua akan melaksanakan dan mengakhiri seluruh tugas dan tanggung jawab tanpa melakukan perbuatan melawan hukum,"kata dia.
Kemudian, ketiga dalam melaksanakan tugas agar selalu berkonsultasi dan berkoordinasi dengan pimpinan dalam hirarki kepemimpinan, serta berkoordinasi dengan Forkopimda di Kabupaten Boven Digoel.
Sehingga, lanjut dia, dapat tercipta harmonitas dalam pelaksanaan tugas-tugas dan tanggung jawab. Peraturan perundang-undangan sudah menetapkan tugas, fungsi,tanggung jawab dan kewenangan.
"Bupati punya tugas apa, Wakil Bupati punya tugas apa, Sekda punya tugas apa, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) apa, hingga aparat terkecil,"ujarnya.
Ia mengatakan, semua tugas dan tanggung jawab sudah diatur, silahkan melaksanakan tugas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hirarki penting, belajar dari kepemimpinan diberbagai negara.
Lanjut dia, belajar dari kepemimpinan dari tingkat provinsi, dari kepemimpinan diberbagai kabupaten/kota. Sering kepala daerah dan wakil kepala daerah tidak sejalan dengan alasan tidak ada pembagian tugas.
"Pembagian tugas sudah ada dalam undang-undang silahkan dibaca. Hirarki sangat penting, dengan memahami hirarki kepemimpinan maka kita akan mengetahui tugas dan tanggung jawab kita masing-masing,"kata dia.
"Hirarki yang paling terkecil adalah keluarga, kita harus tau posisi kita, bapak ka, kita ini ibu ka atau anak-anak,"ujar Gubernur Apolo lagi.
Ia menyebut, seluruh organ pemerintahan mulai dari bupati, wakil bupati, sekda, kepala OPD sampai kepada staf harus tau tugas dan fungsinya masing-masing.
"Jangan sampai melampaui tugas dan kewenangan sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku,"katanya.
Selanjutnya, keempat harus senantiasa meminta pertimbangan teknis dari perangkat daerah atau staf teknis. Kadang-kadang kepala daerah dalam menjalankan tugas, tidak meminta pertimbangan teknis dari staf.
Dia menyebut, harus senantiasa meminta pertimbangan teknis dari staf tentang peraturan perundang-undangan yang berlaku sebelum mengambil kebijakan.
"Empat hal itu harus dilakukan dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab yang Tuhan percayakan,"ujar Gubernur Apolo Safanpo.
Apolo menambahkan, ada situasi-situasi tertentu yang membutuhkan kebijaksanaan, lantaran kadang didalam mengambil keputusan dihadapkan dengan benturan regulasi, oleh karena itu dibutuhkan kebijaksanaan hati seorang bapak.
Biro Umum Setda Provinsi Papuas Selatan
- Tags:
- 120 Tahun Masuknya Injil
- 1447
- 200 kupon
- 2025–2029
- 32
- 5 Pilar Strategi Nasional Penurunan Stunting
- 8 Aksi Konvergensi
- AMDAL
- APBD Pemprov
- ASN
