Pemprov Papua Selatan Gelar Rakor Bahas Persiapan Pindah Kantor Baru

Selasa,30 Desember 2025

Merauke - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Selatan menggelar rapat koordinasi (rakor) membahas  persiapan pindah kantor di pusat pemerintahan baru yang berlokasi di Kota Terpadu Mandiri (KTM) Salor, Distrik Kurik, Kabupaten Merauke 

Rapat koordinasi yang diikuti oleh para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kepala Biro di lingkup Pemerintah Provinsi Papua itu dipimpin oleh Gubernur Apolo Safanpo di ruang rapat Kantor Gubernur Papua Selatan, Selasa (30/12/2025).

Mengawali rapat, Gubernur Apolo mengatakan ada apel perdana pagi, upacara adat, dan ibadah sekaligus pemberkatan kantor.

Untuk apel perdana, Gubernur Apolo menegaskan bahwa apel pagi harus diikuti oleh seluruh Aparat Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Provinsi Papua Selatan.

"Apel pagi harus dihadiri seluruh OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Selatan pada Senin (5/1/2026) pagi pukul 08.00 WIT sesuai undangan,"kata dia.

Sebelumnya, menurut dia, bakal ada upacara adat, nantinya mengikuti tatacara adat istiadat budaya suku Marind terutama yang mempunyai wilayah adat.

Upacara adat akan dimulai pada Minggu (3/1/2026) malam sampai pada Senin (5/1/2026) pagi, kemudian dilanjutkan dengan apel perdana pada pagi di halaman Kantor Gubernur Papua Selatan.

Ia mengatakan setelah apel pagi, dilanjutlan dengan ibadah sekaligus pemberkatan dan peresmian gedung Kantor Gubernur Papua Selatan lalu lanjut ke Kantor Dewan Perwakilan Ralyat Provinsi Papua Selatan.

"Nantinya, pemberkatan diawali dari kantor gubernur lalu dilanjutkan ke kantor DPR Provinsi Papua Selatan,"ujarnya.

Ia menyebut, sebagian aset belum bisa semuanya dipindahkan,bakal dilakukan secara bertahap. Sebagian aset bakal disimpan sementara di Hotel Asmat dan juga di Kantor Badan Keuangan Daerah lantaran kosong.

"Jadi, kita pindah secara bertahap, tidak bisa semuanya dipindahkan sekaligus,"kata dia.

Gubernur Apolo mengatakan, Asisten III Setda Papua Selatan, Alberth Rapami yang ditugaskan untuk mengatur proses penyerahan kantor dan pembangian ruangan setiap OPD.

Asisten III Setda Papua Selatan, Albert Rapami mengatakan, saat ini dua sudah siap digunakan yakni Kantor Sekretariat Daerah (Setda), dan Kantor DPRP Papua Selatan. Untuk Kantor Setda, ruangannya sudah dibagi, Badan Keuangan sementara berkantor di Setda.

Ia mengatakan, sebagai informasi, sudah penyerahan sementara khusus rumah susun (rusun) dan rumah khusus (rusus) sudah dilakukan. 

Selain itu, tujuh dokumen tahap untuk tahap penyerahan awal juga sudah disiapkan dan ditandatangani Gubernur Apolo. Ada lima OPD yang tidak menggunakan Rusus.

Rapami menyebut, bagi OPD yang menggunakan rusus, diharapkan agar tidak memindahkan lampu dan lainnya.

Lanjut dia, sebanyak 17 OPD lainnya sudah dibagi untuk menggunakan rusus, pembagian sudah dilakukan dan siap berkantor.

Ia mengatakan, sesuai arahan gubernur, Rusun dikhususkan untuk Aparat Sipil Negara (ASN) orang asli Papua, lebih khusus diprioritaskab kepada orang asli Papua Selatan.

Sementara itu, Sekda Papua Selatan, Ferdinandus Kainakaimu berharap agar persiapan dilakukan dengan baik, kesehatan dijaga agar tidak sakit. 

Terkait pemindahan, tambah dia, persiapan harus dilakukan secara matang dan dipastikan dengan baik, meningkatkan komunikasi dengan para staf dengan baik. Ferdinandus  menyarankan kepada masing-masing OPD agar membuat watshap group untuk mengkoordinir stafnya.

 

Biro Umum Setda Provinsi Papua Selatan

  • Tags:
  • 120 Tahun Masuknya Injil
  • 1447
  • 200 kupon
  • 2025–2029
  • 32
  • 5 Pilar Strategi Nasional Penurunan Stunting
  • 8 Aksi Konvergensi
  • AMDAL
  • APBD Pemprov
  • ASN

Share post :