Tes SKD CPNS Papua Selatan Dimulai, Kuota 80 Persen untuk OAP Diperjuangkan
Merauke, PSP – Pemerintah Provinsi Papua Selatan sementara berupaya mendorong permintaan kuota khusus Calon Pegawai Negeri (CPNS) 80 persen bagi Orang Asli Papua (OAP).Hal itu disampaikan Pj. Sekda Papua Selatan, Drs. Maddaremmeng,M.Si kepada wartawan dalam rangka hari pertama tes SKD CPNS 2024 dimulai pada, Senin (28/10).“Tes CPNS mulai hari ini sampai sekitar 15 hari kedepan karena banyaknya pendaftar,” kata Pj. Sekda Maddaremmeng.Dikatakan, berbicara passing grade harusnya terpenuhi kuota 80 persen atau 800 khusus bagi Orang Asli Papua (OAP), tetapi passing grade ini agak berat. “Makanya kami dari pemerintah daerah pengen meminta supaya aturan-aturan itu ada kekhususan karena kita kan Undang Undang Otonomi Khusus, jadi siapa tau kita juga diberikan kekhususan untuk mengatur,” ujarnya Lanjut Sekda, agar supaya amanat undang-undang maksimal kuota 80 persen bagi OAP itu bisa terpenuhi. Apalagi memang prosentasi OAP didalam pemerintahan khusus di Papua Selatan ini masih relatif sangat kecil yakni antara 30-31 persen.“Maka memang harus kita dorong ini, kalau memang kuota 80 persen bagi OAP ini yakni 800 CPNS yang diterima berarti sudah diatas 50 persen,”kata Sekda.Pj. Sekda menyebut, pemerintah daerah bisa menggunakan perengkingan tidak lagi menggunakan passing grade.“Ini kan Tesnya Computer Assisted Test (CAT) kan ada batasnya, kalau dia jatuh di CAT yang penting, misalnya target disatu jabatan masih tersisah 100 itu kan sebenarnya masih rasional,” ujarnya.Sementara itu, Kepala BKPSDM Provinsi Papua Selatan, Albert Rapami menjelaskan, sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) Republik Indonesia yang mana pelaksanaan seleksi tes CPNS di Provinsi Papua Selatan tahun 2014 dimulai pada Senin,28 Oktober 2024 sampai dengan 13 November 2024.Menurut Albert, tempat pelaksanaan tes CPNS dengan titik lokasi pertama di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Merauke menggunakan 100 unit komputer, kemudian titik lokasi kedua di Laboratorium BPKSDM Papua Selatan beralamat di jalan Brawijaya.Lanjut Albert, sesuai dengan ketentuan yang disampaikan oleh panitia nasional, disetiap titik lokasi akan dibuka dalam empat sesi yakni Senin-Kamis dan Sabtu.“Satu sesi 100 orang, kemudian di Jumat akan dibuka dua sesi, jadi satu hari baik dititik lokasi satu dan dua bisa 800 peserta, sedangkan jumlah pelamar yang akan mengikuti tes CPNS tahun 2024 berjumlah 11.036 orang,”kata Albert.Albert mengatakan, dari 11.036 orang itu terdiri dari 10.914 orang mengikuti tes seleksi di BPKSDM Papua Selatan dan di SMA Negeri 1 Merauke. “Selanjutnya kurang lebih 92 orang itu mengikuti seleksi diluar BPKSDM Papua Selatan ada yang mengikuti seleksi di BKN Regional IX Jayapura dan juga dibeberapa tempat seleksi lainnya sesuai dengan permintaan mereka saat pendaftaran,” ujarnya.Karaktetistik Pribadi).Sesusi informasi, kata Albert, jumlah soal yang akan dikerjakan sebanyak 100 soal dengan durasi waktu 100 menit.“Jadi, diharapkan kepada para peserta untuk berkonsentrasi menyelesaikan seluruh soal secara cepat dan tepat,”kata dia.Albert mengatakan, sistem seleksi ini akuntabel artinya bisa dipertanggung jawabkan dan juga transparan karena bisa disaksikan secara langsung oleh para peserta tapi juga dapat disaksikan oleh orang lain lewat youtube.“Kita bisa mengikuti perkembangan dalam setiap sesi estimasi nilainya sampai dengan nilai akhir penutupan,”ujarnya.Menurut Albert, sesuai dengan standar nasional yang ditetapkan adalah sistem penilaian berdasarkan passing grade.“Jadi, pada nilai tertentu lulus, tetapi kami dari Provinsi Papua Selatan sudah menyurat kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KEMENPANRB) dan BKN agar khusus di Papua Selatan tidak berdasarkan passing grade tetapi berdasarkan rengking. “Jadi, perengkingan dalam formasi itu yang dinyatakan lulus,”kata Albert.Albert mengimbau kepada setiap peserta seleksi agar menyiapkan diri, jaga kesehatan, belajar untuk mengikuti seleksi. Kemudian, hadir tepat waktu, sesuai arahan dari BKN tidak mentolelir peserta yang terlambat.Dia menyebut, satu jam sebelum jam yang ditetapkan diharapkan hadir karena tes akan dimulai dengan registrasi peserta.Hasil seleksi, menurut Albert, paling lambat dua minggu setelah pelaksanaan seleksi akan diumumkan. “Setiap formasi akan diambil tiga orang. Jadi, kurang lebih 3.000 orang yang dinyatakan lulus seleksi selanjutnya akan mengikuti tahapan Seleksi Kemampuan Bidang (SKB). Setelah seleksi SKB pada Desember 2024 nanti, kita akan dapatkan satu orang dimasing-masing bidang yang ditetapkan,” tambah Albert.
- APBD Pemprov
- GMKI
- MRP
- Papua
- Papua Selatan
- Pemilu 2024
- Selatan
- artikel
- asmat
- berita
- berita papua selatan
- bovendigoel
- evaluasi apbd
- kominfo
- mappi
- merauke
- nusantara
- papua selatan
- papuaselatan
- pemilu
- pj. gubernur papua selatan
- politik
- provinsi papua selatan
- selatan
- telekomunikasi
- telkom
-
Tags: